Rabu, 18 Agustus 2010

Es Kutub Utara Mencair


 Es di laut Kutub Utara telah menipis secara dramatis sejak 2004, dan es yang lebih tua serta lebih tebal pecah dan membuka jalan bagi es yang lebih muda dan lebih tipis, yang mencair pada musim panas di Bumi belahan utara, demikian laporan beberapa ilmuwan di lembaga antariksa AS, NASA.Para peneliti selama bertahun-tahun telah mengetahui, es yang menutupi Laut Kutub Utara telah menyusut di satu daerah, tapi data baru satelit yang mengukur ketebalan es memperlihatkan volume es laut juga menyusut
Tanpa lapisan es, perairan gelap Laut Kutub Utara lebih mudah menyerap panas sinar Matahari dan bukan memantulkannya sebagaimana terjadi pada es yang berwarna cerah, sehingga menambah kecepatan dampak pemanasan.Melalui laporan yang dikirimkan pesawat antariksa ICESat, yang digunakan NASA, para ilmuwan menggambarkan, secara keseluruhan es Laut Kutub Utara menipis sebanyak 7 inci (17,78 centimeter) per tahun sejak 2004, sebanyak 2,2 kaki (0,67 meter) selama empat musim dingin. Temuan mereka dilaporkan di "Journal of Geophysical Research-Oceans".Seluruh daerah yang tertutup es yang lebih tua dan lebih tebal yang sintas setidaknya selama satu musim panas kini menyusut sebanyak 42 persen.Di luar itu, data baru satelit memperlihatkan, bagian es tua yang keras menipis secara bersamaan dengan meningkatnya jumlah es muda yang rapuh, keterangan yang sulit dilihat dengan jelas dari data sebelumnya.Pada 2003, sebesar 62 persen dari seluruh volume es di Kutub Utara tersimpan di dalam lapisan es selama bertahun-tahun dan 38 persen es musiman pada tahun pertama. Sampai tahun lalu, 68 persen adalah es tahun pertama dan 32 persen es tahun-tahun berikutnya yang lebih keras.Tim peneliti itu mengatakan, kelainan dan pemanasan global belakangan ini diduga di dalam sirkulasi es laut sebagai penyebabnya.
Kita kehilangan lebih banyak es tua, dan itu penting," kata Ron Kwok dari Jet Propulsion Laboratory di Pasadena, California, sebagaimana dilaporkan kantor berita Inggris, Reuters."Pada dasarnya kami mengetahui berapa banyak daerah tersebut menyusut, tapi kami tidak mengetahui seberapa tebal."Untuk mengetahui volume es itu, pesawat antariksa NASA, ICESat, mengukur seberapa tinggi es tersebut mencuat di atas permukaan laut di Kutub Utara, kata Kwok dalam satu wawancara telefon.
Jika kami mengetahui seberapa banyak es mengambang di atas, kami dapat menggunakan itu untuk menghitung sisa ketebalan es tersebut. Sekitar sebilan per sepuluh es itu berada di bawah air," kata Kwok.Pengukuran ICESat tampaknya mencakup seluruh Kutub Utara, dan semua itu digabungkan dengan pengukuran volume es yang dilakukan kapal selam, yang hanya mencakup beberapa kali perjalanan di seluruh daerah tersebut.Es Laut Kutub Utara mencair sampai tingkat paling rendah keduanya tahun lalu, naik sedikit dari tingkat rendahnya sepanjang waktu pada 2007, demikian Pusat Data Es dan Salju ASEs Kutub Utara adalah satu faktor dalam pola cuaca dan iklim global, karena perbedaan antara udara dingin di kedua kutub Bumi dan udara hangat di sekitar Khatulistiwa menggerakkan arus udara dan air, termasuk arus yang memancar.
 
 Pertama kali terjadi setelah 125 ribu tahun, akhirnya es kutub utara mencair, foto satelit daerah kutub utara menunjukkan jalur Barat Laut dan Timur Laut di kutub utara terbuka secara bersamaan minggu lalu, ini adalah pertama kalinya manusia dapat berlayar mengelilingi kutub utara tanpa hambatan sama sekali, namun hal ini berarti proses pemanasan global terjadi lebih cepat daripada yang kita bayangkan.

Ilmuan dari universitas Bremen Jerman mempublikasikan sejumlah foto yang diambil dari satelit milik NASA yang menunjukkan jalur barat laut telah terbuka, sementara bongkahan es terakhir yang selama ini menutupi jalur yang menembus laut Laptev-Siberia mengarah ke Rusia juga telah mencair. Berita tentang hal ini juga dimuat di harian Independent Inggris 31 Agustus yang lalu.
Para ilmuan asal Amerika memperkirakan jika pemanasan global tetap terjadi maka dalam tempo 5 tahun musim panas di Kutub utara bakal tidak ada es sama sekali!, perkiraan seperti ini bisa muncul karena jumlah lapisan es yang telah mencari hingga saat ini seharusnya baru akan terjadi pada tahun 2050 mendatang.
Pada tahun 2005 jalur Timur Laut pernah sekali terbuka, tetapi jalur Barat Laut waktu itu tetap tertutup, dan tahun 2006 keadaannya berbalik, tetapi pada tahun ini kedua jalur tersebut terbuka secara bersamaan. Pihak yang paling mendamb baik unakan terjadinya hal ini adalah perusahaan pelayaran, sebab dengan terbukanya kedua jalur ini akan dapat memperpendek jarak tempuh pelayaran sebanyak ribuan mil.
Terbukanya jalur ini memperpendek jarak pelayaran antara Jerman dan Jepang sebanyak 4.000 mil dan sudah ada perusahaan pelayaran yang bersiap-siap untuk membuka jalur pelayaran melalui rute ini tahun depan.
Wow suatu saat nanti ketika bumi penuh bencana alam karena efek pemanasan global ini, sebegitu pentingkah harta yg sekarang kita kumpulkan dengan cara yang tidak
tuk bumi kita ini ???

KUBAH TERBANG - KG KAILOLO, MALUKU TGH, INDONESIA

Matahari Kembar Jadi 2

 Matahari baru hal ini sedang ramai diperbincangkan, dan ada juga yang bilang Matahari Kembar, baik itu diperbincangkan di forum-forum maupun media jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter. Berawal dari teleskop Herschel milik Badan Luar Angkasa Eropa (ESA) merakam gambar sebuah embrio bintang yang sedang tumbuh berkembang didalam gelembung gas di tata surya. Kini Matahari Baru, Matahari Kembar Jadi 2 menjadi topik hangat para peneliti dunia.
Dari hasil pengamatan teleskop harschel tersebut maka dari Fenomena itu lahirlah sebutan Matahari Baru, karena bintang itu tumbuh di tata surya kita dan diyakini setelah terbentuk nantinya bisa memiliki ukuran yang lebih besar dari matahari yang sudah ada dalam tata surya bima sakti. Kalau ini menjadi kenyataan tidak terbayang dech, apa dunia ini jadi kiamat?
Kalau kita lihat sang calon bintang raksasa ini dalam citra teleskop tersebut tampak seperti sebuah gumpalan putih di tepi bawah gelembung. Embrio itu diperkirakan bisa tumbuh menjadi salah satu bintang terbesar dan yang paling cerah di galaksi dalam ratusan ribu tahun mendatang dan para peneliti juga di sinyalir calon bintang besar seperti matahari ini memiliki massa sekitar delapan hingga sepuluh kali lebih besar dibanding massa Matahari, dan dikelilingi begitu banyak material.
Info menyatakan jika saja ada banyak gas dan debu berjatuhan di embrio bintang baru tersebut maka objek baru luar angkasa ini mempunyai potensi untuk menjadi salah satu objek besar atau raksasa dalam Galaksi Bima Sakti, katanya juga jika saja ini terjadi maka kehadiran dari bintang baru pesaing darimatahari tersebut dapat mempengaruhi keadaan lingkungan sekitar.
Ilmuwan Herschel, Dr. Annie Zavagno, dari Laboratoire d’Astrophysique de Marseille menyatakan, “Ini merupakan bintang besar yang mengontrol evolusi kimia dan kedinamisan galaksi,” ia juga menambahkan lagi “Ini merupakan bintang besar yang menciptakan elemen berat seperti besi dan elemen-elemen tersebut akan berada di ruang antar bintang. Dan karena bintang-bintang besar mengakhiri hidup mereka dengan ledakan supernova, mereka juga menyuntikkan energi besar ke galaksi.”
Tidak jauh berbeda dengan isu Matahari Baru, isu mengenai Matahari Kembar juga kini sedang mengemuka. Hal tersebut berkaitan dengan sebuah tayangan acara infotaiment di televisi yang mengupas tentang Matahari Kembar (Baby Sun). Adapun isi dari acara infotaiment di televisi yang mengupas tentang Matahari Kembar tersebut isu pembahasannya tidak jauh berbeda dengan artikel Matahari Baru yang bisa ditemukan di internet.
Kesimpulan tentang Matahari Baru dan Matahari Kembar yang kedua-duanya sedang mengemuka dan menjadi perbincangan hangat merupakan fenomena yang sama, meski dengan judul pemberitaan yang mungkin sedikit agak berbeda dan dengan pembahasan media yang lain, dimana salah satunya di bahas di media internet, dan satunya lagi dibahas di media televisi.
Inilah salah satu bentuk keajaiban alam, apa saja bisa terjadi di luar dugaan kita, mumpung masih dalam bulan penuh ampunan (Ramadhan) segeralah bertobat (terutama saya), ini adalah bulan yang cocok untuk bertobat bukan? jangan-jangan dengan adanya fenomena Matahari Kembar atau Matahari Baru ini suatu bertanda kiamat sudah sangat dekat.

Fenomena Alam

Fenomena Alam Laut Terbelah Di Korea Selatan "Moses Miracle"

Fenomena Alam Laut Terbelah

Fenomena Alam Laut Terbelah Di Korea Selatan "Moses Miracle" adalah fenomena alam yang paling mengagumkam di Korea Selatan, peristiwa ini terjadi dua kali setahun saat air laut surut, hingga terbuka suatu alur daratan sepanjang 2.8 kilometer dan lebar 40 meter yang menghubungkan pulau Jindo dan Modo selama beberapa jam.


Fenomena Alam Laut Terbelah

Suatu festival diadakan untuk mengingatkan kejadian fenomena alam, hingga dihadiri orang-orang dari segala penjuru dunia. Kejadian alam ini belum begitu diketahui sampai tahun 1975, sebelum Mr. Pierre Randi duta besar Perancis untuk negara Korea berkunjung laut tersebut dan mempublikasikan fenomena alam laut terbelah di korea selatan ini pada surat kabar Perancis.


Fenomena Laut Membeku

 Ini adalah foto lautan di Constanta, Romania dimana airnya adalah campuran air asin dan air tawar. Temperatur disana sangat rendah sehingga sebagian dari lautan tersebut membeku. Terlihat ombak-ombak lautan yang seperti membeku dan menciptakan pemandangan yang luar biasa indah. Tetapi sebenarnya ombak tersebut tidak membeku (walupun kelihatannya seperti membeku) karena diperlukan udara yang super dingin untuk membuat ombak-ombak tersebut membeku.

Melihat foto-foto lautan seperti ini membuat kita sepertinya ingin membangun rumah ditepi pantai dan melihat lautan dan mendengar deru ombak yang sangat merdu ya.





















3 Pahlawan Muda Sains Indonesia

Dunia teknologi dan pengetahuan di Indonesia, sejak dahulu relatif jarang diperhitungkan di dunia ilmiah Internasional. Bahkan partisipasi penelitian Ilmiah di Indonesia terbilang sangat terbelakang dibandingkan dengan negara teknologi maju di Dunia lainnya. Tetapi, ternyata dalam beberapa tahun terakhir ini anggapan itu akan perlahan memudar, ketika 3 anak muda putra bangsa terbaik berhasil menorehkan temuan teknologi yang mulai diperhitungkan dunia teknologi Internasional, PahlawanMuda Sains Masa kini Indonesia itu adalah Warsito P Taruno, Khoirul Anwar dan Yogi Erlangga. Kiprah prestasi Ilmiah dan temuan hebat teknologi anak bangsa terbaik ini seharusnya menjadi inspirasi generasi muda Indonesia saat ini.

Warsito P Taruno
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) telah mengakui kehebatan dan telah memakai teknologi pemindai atau Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT) temuan Warsito. ECVT adalah satu-satunya teknologi yang mampu melakukan pemindaian dari dalam dinding ke luar dinding seperti pada pesawat ulang-alik. Teknologi ECVT bermula dari tugas akhir Warsito ketika menjadi mahasiswa S-1 di Fakultas Teknik Jurusan Teknik Kimia, Universitas Shizuoka, Jepang, tahun 1991. Ketika itu pria kelahiran Solo pada 1967 ini ingin membuat teknologi yang mampu melihat¡± tembus dinding reaktor yang terbuat dari baja atau obyek yang opaque (tak tembus cahaya).
Warsito P Taruno Ilmuwan Indonesia yang hebat ini lahir di Solo, 16 Mei 1967, bukanlah anak yang tumbuh dengan mimpi besar. Sebagai anak desa di lereng Gunung Lawu, ia menjalani hidup ala kadarnya. Ia habiskan masa kecil bergumul dengan sawah, dan ternak. Tapi memang, kemampuan intelektualitasnya ditempa karena dia gemar membaca buku. “Saya meminjam buku apa saja yang bisa saya pinjam dan baca. Saya membacanya di mana saja, bisa di sawah, ladang, sungai. Kambing saya kenyang makan tanaman orang, saya kenyang baca buku,” ujarnya. Aktivitas itu dilakoninya hingga lepas masa SMA.
Sebagai siswa cemerlang, Warsito kemudian pindah ke Yogyakarta, setelah namanya tertera sebagai mahasiswa Teknik Kimia UGM. Tapi dia gagal sekolah ke kampus itu, karena terbentur masalah biaya. Ia lalu merantau ke Jakarta. Beruntung, dia mendapat beasiswa di Universitas Shizuoka, Jepang, 1987. Beasiswa mengantarnya meraih gelar tertinggi akademik (S3), 1997. Pada 1999, dia hijrah ke Amerika Serikat. Berbekal riset tentang tomografi, dia menjadi satu dari 15 peneliti papan atas dunia di Industrial Research Consortium, Ohio State University. Sebuah lembaga riset terpandang yang menjadi acuan sejumlah perusahaan minyak raksasa di dunia semisal ExxonMobil, Conoco Phillips, dan Shell.
Di tengah kesibukan riset, ia meluangkan waktu menulis di sejumlah jurnal ilmiah bertaraf internasional. Tak jarang, ia juga dipercaya menjadi pembicara utama dalam sejumlah forum ilmuwan dunia. Momen tak terlupakan adalah tatkala ia selesai memberi sesi paripurna (plenary lecture) di konferensi internasional tentang reactor engineering di Delft, Belanda, 1999. “Itu adalah sesi paripurna sebuah konferensi besar, yang dihadiri pakar dan professor dari seluruh dunia. Sepertinya tak ada penghargaan lebih besar dari itu, yang pernah saya rasakan dalam hidup saya. Bagaikan cerita di film.” Empat tahun dia curahkan tenaga dan waktu di Amerika. Mulai 2003 hingga 2006, ia memilih wara-wiri antara Amerika dan Indonesia. Akhirnya, dia memutuskan kembali ke Indonesia, membesarkan CTECH Labs yang dibangunnya di satu ruko mungil di kawasan Tangerang. “Cita-cita saya membangun institusi riset yang tidak kalah dengan institusi riset mana pun di dunia, dan itu di Indonesia.”

Khoirul Anwar
Prof. Dr. Khoirul Anwar adalah pemilik paten sistem telekomunikasi 4G berbasis OFDM (Orthogonal Frequency Division Multiplexing) adalah seorang Warga Negara Indonesia yang kini bekerja di Nara Institute of Science and Technology, Jepang. Dia mengurangi daya transmisi pada orthogonal frequency division multiplexing. Hasilnya, kecepatan data yang dikirim bukan menurun seperti lazimnya, melainkan malah meningkat. “Kami mampu menurunkan power sampai 5dB=100 ribu kali lebih kecil dari yang diperlukan sebelumnya,”
Pada tahun 2006, Khoirul pria asal Kediri, Jawa Timur itu juga telah menemukan cara mengurangi daya transmisi pada sistem multicarrier seperti Orthogonal frequency-division multiplexing (OFDM) dan Multi-carrier code division multiple access (MC-CDMA). Caranya yaitu dengan memperkenalkan spreading code menggunakan Fast Fourier Transform sehingga kompleksitasnya menjadi sangat rendah. Dengan metode ini ia bisa mengurangi fluktuasi daya. Maka peralatan telekomunikasi yang digunakan tidak perlu menyediakan cadangan untuk daya yang tinggi. Belakangan, temuan ini ia patenkan. Teknik ini telah dipakai oleh perusahaan satelit Jepang. Dan yang juga membuatnya membuatnya kaget, sistem 4G ternyata sangat mirip dengan temuan yang ia patenkan itu. Hasil royalti paten pertamanya itu ia berikan untuk ibunya yang kini hidup bertani di Kediri. Ini adalah sebagai bentuk penghargaan saya kepada orang tua, terutama Ibu. Ayah Khoirul meninggal karena sakit, saat ia baru lulus SD pada 1990. Ibunyalah kemudian berusaha keras menyekolahkannya, walaupun kedua orang tuanya tidak ada yang lulus SD. Sejak kecil, Khoirul hidup dalam kemiskinan. Tapi ada saja jalan baginya untuk terus menuntut ilmu. Misalkan, ketika melanjutkan SMA di Kediri, tiba-tiba ada orang yang menawarkan kos gratis untuknya. Saat ia meneruskan kuliah di ITB Bandung, selama 4 tahun ia selalu mendapatkan beasiswa. “Orang tua saya tidak perlu mengirimkan uang lagi,” kata Khoirul mengenang masa lalunya. Otaknya yang moncer terus membawa Khoirul ke pendidikan yang tinggi. Ia mendapatkan beasiswa S2 dari Panasonic, dan selanjutnya beasiswa S3 dari perusahaan Jepang. “Alhamdulillah, meski saya bukan dari keluarga kaya, tetap bisa sekolah sampai S3. Saya mengucapkan terima kasih yang tulus kepada semua pemberi beasiswa.” katanya.
Sukses di negeri orang tak membuatnya lupa dengan tanah kelahiran. “Suatu saat saya juga akan tetap pulang ke Indonesia. Setelah meraih ilmu yang banyak di luar negeri,” kata Khoirul. Di luar kehidupannya sebagai seorang periset, Khoirul juga mengajar dan membimbing mahasiswa master dan doktor. Kedalaman pengetahuan agama pria yang sempat menjadi takmir masjid di SMA-nya itu, juga membawanya sering didaulat memberi ceramah agama di Jepang, bahkan menjadi Khatib shalat Iedul Fitri. Tak hanya itu, Khoirul juga kerap diundang memberikan kuliah kebudayaan Indonesia. “Keberadaaan kita di luar negeri tak berarti kita tidak cinta Indonesia, tapi justru kita sebagai duta Indonesia,” kata dia.
Selama mengajar kebudayaan Indonesia, ia banyak mendengar berbagai komentar tentang tanah airnya. Ada yang memuji Indonesia, tentu, ada pula yang menghujat. Untuk yang terakhir itu, ia biasanya menjawab dalam bahasa Jepang: Indonesia ha mada ganbatteimasu (Indonesia sedang berusaha dan berjuang). Kini, Khoirul tinggal di Nomi, Ishikawa, tak jauh dari tempat kerjanya, bersama istrinya, Sri Yayu Indriyani, dan tiga putra tercintanya. “Semua anak saya memenuhi formula deret aritmatika dengan beda 1.5 tahun,” Khoirul menjelaskan.

Yogi Erlangga
Yogi yang telah berhasil memecahkan rumus matematika berdasarkan “Persamaan Helmholtz”. Keberhasilan Yogi memecahkan rumus Persamaan Helmholtz adalah tonggak penting bagi ilmu pengetahuan dan pengembangan teknologi. Hasil temuannya dapat diterapkan dalam sejumlah bidang. Salah satunya, bisa digunakan untuk mempercepat pencarian sumber-sumber minyak bumi. Ia mampu memecahkan Persamaan Helmholtz yang rumit, setelah mendalaminya selama empat tahun. Dengan riset yang menghabiskan dana hampir Rp. 6 milyar itu, Ia berhasil mengembangkan metode perhitungan lebih cepat.
Yogi Erlangga seorang ilmuwan muda Indonesia yang Usia 36 tahun. Lahir di Tasikmalaya. Dia meraih gelar doktor dari Universitas Teknologi Delft, Belanda pada usia yang terbilang muda, 31 tahun. Dia mencintai ilmu yang dibenci banyak orang, matematika. Di negeri kincir angin itu, dia dinobatkan sebagai doktor matematika terapan. Dan matematika itulah yang melambungkan Yogi Erlangga ke perusahaan minyak raksasa dunia. Dia adalah efisiensi. Rumus matematika yang dikembangkannya membuat ribuan insinyur minyak bisa bekerja cepat. Akurasi tinggi. Dan akhirnya si raja minyak banyak berhemat. Penelitian yang dilakukan Yogi dalam meraih gelar doktor berhasil memecahkan persoalan matematika atas gelombang yang bisa digunakan oleh perusahaan minyak untuk mencari cadangan emas hitam itu. Rumus yang dikembangkan Yogi ini seratus kali lebih cepat dari yang berlaku sebelumnya. Bukan cuma perusahaan minyak yang riang, sejumlah perusahaan raksasa dunia yang mengunakan unsur gelombang juga bersukaria. Rumus matematika anak Tasikmalaya itu juga manjur untuk teknologi keping Blu-Ray. Keping itu bisa memuat data komputer dalam jumlah yang jauh lebih besar. Rumus itu juga mempermudah cara kerja radar di dunia penerbangan.
Dalam siaran pers — saat wisuda doktor Desember 2005– Universitas Delft sungguh bangga akan pencapaian Yogi. Siaran per situ menyebutkan bahwa penelitian Yogi adalah murni Matematika. Dia berhasil mengembangkan suatu metode kalkulasi, yang memungkinkan sistem komputer untuk menyesaikan ekuasi krusial secara lebih cepat. Padahal, persamaan krusial itu sulit diatasi oleh sistem komputer yang dipakai perusahaan-perusahaan minyak. Penelitian Yogi itu didasarkan pada “Ekuasi Helhmholtz.” Bagi kalangan ilmuwan, metode ekuasi itu penting dalam mengintepretasi ukuran-ukuran akustik yang digunakan untuk mensurvei cadangan minyak. Sebelumnya, pengukuran itu dilakukan secara dua dimensi. Namun, dalam penelitian doktoralnya, Yogi berhasil membuat metode kalkulasi yang digunakan untuk memecahkan ekuasi Helmholtz ratusan kali lebih cepat dari yang biasa. Itulah sebabnya perusahaan-perusahaan minyak bisa memanfaatkan kalkulasi secara tiga dimensi untuk mencari cadangan minyak. Itulah sebabnya Delft yakin bahwa metode yang dikembangkan Yogi bisa mengundang daya tarik perusahaan-perusahaan minyak.

Minggu, 15 Agustus 2010

6 Mobil Jalanan Tercepat

 
1. Bugatti Veyron Super Sport
Kecepatan tertinggi 257,87 mph (415 km / h), 0-60 mph (0-100km / h) dalam 2,4 detik, 1200 hp (882 kW) dan torsi maksimum 1.500 Nm. Mesin: 8,0 liter dengan Quad Turbo W16. Awalnya dari Italia, sekarang dimiliki oleh Grup VAG - Jerman.

2. SSC Ultimate Aero
Kecepatan Tertinggi 256,15 mph (412,23 km / jam), 0-60 mph dalam 2,78 detik. Bertenaga 1287 hp dan torsi 1112 Nm. Mesin: 6,4 liter V8 dengan Twin Turbo. (Gambar yang tidak mutakhir, tetapi sangat dekat dengan model terbaru) Lahir di Amerika Serikat.


3. Koenigsegg CCXR Edisi Khusus
Top speed 250 mph (400 km / h), 0-60 mph dalam 2,9 detik. 910 hp dan torsi 1100 Nm. Engine: 4.7 liter V8 dengan Twin Turbo. Buatan Swedia.

4. Gumpert Apollo
Top Speed 224 mph (360 km / h), 0-60 mph dalam 3,1 detik. 650 hp dan torsi 850 Nm. Engine: 4.2 liter V8 dengan Twin Turbo. Dibuat dengan presisi jerman.

5. Pagani Zonda R
Top Speed 220 mph (350 km / h), 0-60 mph dalam 2,7 detik. 750 hp dan torsi 710 Nm. Engine: 6 liter V12. Kecantikan ala Italia dengan binatang buas di bawah kap mobil.

6. Ascari A10
Top Speed 220 mph (350 km / h), 0-60 mph dalam 2,8 detik. 625 hp dan torsi 560 Nm. Mesin: 5 liter V8, dengan gaya kental Inggris


Bonus: Marussia dari Russia.
Penuh gadget teknologi tinggi, 3.5L V6, 300 hp (dapat ditingkatkan sampai 420 hp), 0-60mph dalam 5 detik, top speed lebih dari 155mph (250 km / h), penggerak roda belakang dan 6-speed otomatis. Lihat bentuknya, sanagt mengagumkan. Mobil ini di buat untuk mrnjadikan jalanan sebagai sirkuit.

Marussia B2 adalah proyek inovatif pada penciptaan mobil "modular" dengan body yang bisa diganti. Mobil itu menunjukkan keberhasilan pada ide unik, berbagai model berdasarkan platform universal. Penciptaan body asli Marussia В2 hanya membutuhkan waktu 36 hari. Ada juga versi ekstra-light yang terbuat dari aluminium dan kevlar, sehingga memangkas bobotnya hanya menjadi 850kg saja.Wow..



Marussia B2:

Sabtu, 07 Agustus 2010

My Life

ini gua ...
sya lahir d dunia inii tanpa tujuan mau jdi apa ?
dan sya tida tahu hal apa yg ingin sya prbuat tuk org tua n negara sya !!